REDMOL.ID HALMAHERA SELATAN – PT Harita Group melalui anak perusahaannya, PT Kurnia Permai Sentosa (KPS), menggelar seleksi terbuka calon tenaga kerja di Kabupaten Halmahera Selatan. Kegiatan ini merupakan langkah nyata dari pihak perusahaan dalam mendukung peningkatan kesempatan kerja bagi masyarakat lokal, khususnya dari daerah-daerah dengan akses terbatas terhadap dunia kerja seperti Kepulauan Makayo, Bacan, Gane Timur, dan Kepulauan Obi.
Proses seleksi yang berlangsung pada Senin, 23 Juni 2025, bertempat di Auwala Buana Liput. Lokasi ini dipilih karena posisinya yang strategis, memungkinkan para pelamar dari berbagai wilayah untuk hadir dengan lebih mudah. Sejak pagi, ratusan peserta tampak memadati lokasi dengan penuh semangat dan harapan besar akan masa depan yang lebih baik.
Kegiatan rekrutmen ini mencakup tahapan administrasi, wawancara awal, serta tes kemampuan dasar. PT Harita Group dan KPS menurunkan tim profesional untuk memastikan seluruh proses berjalan secara objektif, transparan, dan sesuai dengan standar perekrutan industri. Perusahaan menyatakan bahwa pelamar yang lolos seleksi nantinya akan ditempatkan di sejumlah unit kerja sesuai kebutuhan perusahaan, baik di sektor operasional tambang, logistik, maupun unit pendukung lainnya.
Menariknya, kegiatan ini turut dipantau langsung oleh Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Halmahera Selatan. Kepala Bidang Penempatan dan Perluasan Kesempatan Kerja, Erwin Dodengo, yang hadir langsung di lokasi kegiatan, menyampaikan apresiasinya terhadap komitmen perusahaan dalam memberdayakan tenaga kerja lokal. Menurutnya, kolaborasi antara pemerintah dan sektor swasta seperti ini adalah salah satu strategi utama dalam memperluas akses terhadap lapangan pekerjaan yang layak bagi masyarakat, terutama dari wilayah kepulauan yang selama ini kerap terpinggirkan.
Lebih lanjut, Erwin menegaskan bahwa pihaknya akan terus mendorong perusahaan-perusahaan lain untuk melakukan hal serupa. Ia menyebut bahwa kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang seleksi kerja semata, tetapi juga ruang pembinaan sumber daya manusia melalui pelatihan keterampilan kerja. Bagi pelamar yang belum lolos seleksi, disiapkan program pelatihan melalui kerja sama dengan Balai Latihan Kerja (BLK) daerah agar mereka dapat kembali mencoba di kesempatan berikutnya dengan kemampuan yang lebih matang.
Salah satu peserta, Aminah La Hami, warga Gane Timur, mengungkapkan rasa syukurnya bisa mengikuti proses seleksi ini. Ia menyebut bahwa informasi dan peluang kerja seperti ini sangat langka di daerah asalnya, dan berharap bisa lolos untuk membantu keluarganya dan mendapatkan kehidupan yang lebih baik. Harapan serupa tampak dari raut wajah puluhan peserta lain yang tak gentar menjalani setiap tahapan seleksi dengan sungguh-sungguh.
Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan menyatakan bahwa kegiatan ini menjadi contoh baik dari sinergi antara sektor swasta dan pemerintah dalam upaya mengatasi pengangguran dan membangun kemandirian ekonomi masyarakat lokal. Diharapkan kegiatan serupa terus digalakkan dan menjadi bagian dari kebijakan ketenagakerjaan yang berkelanjutan di masa mendatang.
Dengan kerja sama yang kuat antara dunia usaha dan pemerintah, Halmahera Selatan menunjukkan langkah maju menuju daerah yang mampu menyediakan lapangan kerja di wilayahnya sendiri, mengurangi arus urbanisasi, dan membangun masa depan cerah bagi generasi mudanya. Red wan
