Redmol id Labuha Dr. Mahfudz Kasuba Tegaskan Komitmen Bangun Kampus Religius dan Bermutu_
Labuha, 23 Juni 2025 – Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Alkhairaat Labuha, Halmahera Selatan, kembali menegaskan eksistensinya sebagai lembaga pendidikan tinggi berbasis nilai keislaman dengan menyelenggarakan Ujian Proposal Skripsi Tahap IV bagi mahasiswa Program Studi Syari’ah dan Tarbiyah Tahun Akademik 2024–2025.
Kegiatan akademik ini dilaksanakan di ruang ujian utama kampus dan diikuti oleh mahasiswa yang tengah memasuki tahap krusial dalam penyusunan tugas akhir mereka. Ujian ini menjadi salah satu instrumen penting dalam sistem akademik STAI Alkhairaat, yang bertujuan mengawal penyelesaian studi mahasiswa secara bertahap, terukur, dan sistematis.
Rektor STAI Alkhairaat Labuha, Dr. Mahfudz Kasuba, M.A., memberikan arahan sebelum proses ujian berlangsung, beliau menegaskan kembali komitmen institusi dalam membangun perguruan tinggi yang tidak hanya unggul dalam aspek akademik, tetapi juga kokoh dalam nilai-nilai religius dan pengabdian kepada umat.
“Kampus ini bukan sekadar tempat menimba ilmu, tetapi juga sebagai medan perjuangan dalam membentuk karakter, nilai, dan kepemimpinan. Badai pasti berlalu, dan kami siap melewati semua tantangan dengan tekad dan niat yang tulus demi kemajuan umat,” ujar sang doktor Dr. Mahfudz Kasuba.
Sebagai figur pemimpin dalam dunia perguruan tinggi Islam, Dr. Mahfudz dikenal memiliki jiwa kepemimpinan yang berpijak pada semangat pelayanan, keikhlasan, dan tanggung jawab sosial. Dalam berbagai kesempatan, ia kerap menekankan pentingnya integritas dan keilmuan sebagai fondasi membangun kampus yang tangguh, adaptif, dan berdaya saing.
Penyelenggaraan Ujian Proposal Skripsi ini juga menjadi bentuk implementasi dari Permendikbudristek Nomor 34 Tahun 2024 tentang Penyelenggaraan Wisuda dan Pengakuan Kelulusan, yang menekankan pentingnya penyelenggaraan proses akademik yang akuntabel, objektif, dan transparan.
Dengan terselenggaranya Ujian Proposal Tahap IV ini, STAI Alkhairaat Labuha kembali menunjukkan komitmennya dalam mencetak generasi intelektual Muslim yang siap menghadapi tantangan zaman sekaligus memperkuat jati diri kampus sebagai ruang tumbuhnya nilai-nilai keislaman dan pengabdian kepada masyarakat. Reporter Abdul Aziz
