Hari Pertama Ujian Sekolah di SD Alkahiraat Wayaua: Kolaborasi Hangat Orang Tua dan Guru Iringi Langkah Siswa Menuju Masa Depan

Redaksi
0

REDMOL.ID Wayaua, Bacan Timur Selatan — Mentari pagi belum tinggi ketika wajah-wajah penuh semangat dan harapan mulai memadati halaman SD Alkhairaat Wayaua. Hari Senin yang biasanya tenang berubah menjadi momen penuh haru dan antusias: hari pertama Ujian Sekolah bagi siswa kelas VI telah tiba.
Namun suasana kali ini terasa berbeda—lebih hangat, lebih mengharukan. Tak hanya para siswa yang hadir, tetapi juga orang tua wali yang setia mendampingi putra-putrinya. Dukungan ini tak sekadar simbolik; ia menjadi penegasan bahwa pendidikan adalah tanggung jawab bersama, buah kolaborasi antara rumah dan sekolah.

Tangan Kecil, Harapan Besar

Dengan seragam rapi dan mata yang berbinar, para siswa tampak siap melangkah menghadapi tantangan akademik terakhir di jenjang sekolah dasar. Di sisi mereka, tangan-tangan orang tua menggenggam erat, memberikan kekuatan yang tak kasat mata—sebuah pelukan emosional yang tak bisa diberikan dalam bentuk kata-kata.

"Anak-anakku sekalian, hari ini adalah langkah awal menuju masa depan kalian," ucap Kepala Sekolah Rasid Saptu, S.Pd., dalam sambutannya yang menggugah. “Percayalah, kalian tidak sendiri. Kami semua—guru dan orang tua—ada di sini sebagai tameng semangat dan doa.”

Kebersamaan yang Menumbuhkan

Pihak sekolah tampak mempersiapkan ujian dengan cermat dan penuh perhatian. Para guru, layaknya pelatih dalam pertandingan besar, memberikan arahan terakhir dengan senyum dan motivasi. Sementara para orang tua berdiri dengan bangga di barisan belakang, menjadi saksi betapa anak-anak mereka tumbuh dan siap menghadapi dunia.

"Kami sangat mengapresiasi kehadiran para orang tua. Dukungan ini adalah energi positif yang luar biasa bagi anak-anak," tambah Kepala Sekolah.

Lebih dari Sekadar Ujian

Hari pertama ini bukan hanya soal menjawab soal-soal pilihan ganda atau esai. Ia adalah selebrasi keberanian, kerja keras, dan harapan. Ini adalah bukti bahwa pendidikan yang menyentuh hati akan selalu melibatkan banyak tangan dan cinta—dari guru yang sabar mengajar, dari orang tua yang tak lelah mendampingi, dan dari siswa yang terus berjuang mengejar impiannya.

SD Alkahiraat Wayaua, hari ini, telah menunjukkan bahwa ujian bukan akhir dari sebuah proses, melainkan gerbang awal menuju petualangan baru. Dan di balik setiap lembar soal yang dibuka, ada masa depan yang sedang ditulis dengan tinta semangat dan dukungan tiada henti.

Post a Comment

0Comments

Post a Comment (0)