REDMOL.ID HAL SEL Wosi, 28 Mei 2025 — Pemerintah Desa (PEMDES) Wosi di bawah kepemimpinan Kepala Desa Hayat Yusup telah menyelesaikan pembayaran gaji aparat desa selama dua bulan terakhir. Pembayaran dilakukan secara resmi dengan kesepakatan tertulis yang ditandatangani di atas materai Rp10.000, menandakan komitmen pemerintah desa dalam menyelesaikan hak aparat secara adil dan transparan.
Penyelesaian ini sekaligus menjawab berbagai isu dan pemberitaan liar yang sempat beredar di media sosial serta menimbulkan kebingungan di masyarakat. Kepala Desa Hayat Yusup menegaskan bahwa pihaknya tetap bekerja sesuai prosedur dan tidak pernah lepas dari tanggung jawab dalam pelayanan publik.
Semua sudah kami selesaikan melalui proses yang sah. Kami mengutamakan transparansi dan menghindari konflik dengan pihak mana pun. Saya minta masyarakat tidak mudah percaya pada informasi yang belum jelas sumbernya," ujar Hayat Yusup.
Menanggapi adanya pemberitaan yang menyebutkan keterlibatan BPD dalam informasi kepada media, Ketua BPD Desa Wosi, Daut Hi. Tajudin, menyampaikan klarifikasi tegas. Ia menegaskan bahwa dirinya tidak pernah sama sekali memberikan keterangan atau menyampaikan informasi apa pun kepada media.
Pemberitaan itu tidak benar. Saya tidak pernah memberikan keterangan resmi. Ada oknum yang mengatasnamakan BPD, dan ini sangat saya sesalkan. Masyarakat harus tahu bahwa informasi itu bukan dari saya atau lembaga resmi,” tegas Daut Hi. Tajudin.
Senada dengan itu, Ketua Pemuda Desa Wosi, Dahalan, juga memberikan peringatan keras kepada siapa pun yang ingin membawa nama desa dalam pemberitaan atau opini publik tanpa koordinasi terlebih dahulu.
Saya sampaikan kepada keluarga, sahabat, dan seluruh masyarakat Desa Wosi, bila ingin membahas atau menyampaikan sesuatu ke publik atas nama desa, harus terlebih dahulu berkoordinasi dengan Ketua Pemuda. Tidak boleh langsung membangun opini tanpa klarifikasi. Itu bisa menyesatkan dan menimbulkan konflik,” tegasnya.
Dahalan juga mengajak masyarakat untuk bijak dalam menyaring informasi serta menjaga persatuan dan kedamaian di lingkungan desa.
Sebagai tokoh masyarakat, Kepala Desa Hayat Yusup mengajak seluruh lapisan warga untuk saling menghargai dan bekerja sama demi kemajuan Desa Wosi. Ia mengingatkan bahwa membangun desa tidak hanya tugas pemerintah, tetapi merupakan tanggung jawab bersama.
Desa ini milik kita semua. Mari kita rawat dengan kerja sama dan komunikasi yang sehat. Jangan biarkan oknum yang tidak bertanggung jawab memecah belah kita," ujar Hayat.
Pemerintah Desa Wosi juga menegaskan bahwa mereka siap membuka ruang komunikasi seluas-luasnya kepada masyarakat yang ingin menyampaikan aspirasi, kritik, maupun saran secara langsung dan bertanggung jawab.
Dengan diselesaikannya pembayaran gaji ini dan adanya klarifikasi dari para tokoh kunci di desa, masyarakat diimbau untuk kembali fokus pada pembangunan dan menjaga suasana kondusif di Desa Wosi.
